Pages

Senin, 04 Februari 2013

Obat Dokterku (2) Penghilang Pegal


KALMETHASONE 0,5 

http://apotik.medicastore.com/index.php?mod=obat&id=2998

HARGA :
Rp. 19.966 - / kemasan

KOMPOSISI
Dexamethasone/Deksametason.

INDIKASI
Peradangan, alergi & penyakit lain yang responsif terhadap glukokortikoida.

KONTRA INDIKASI
Herpes simpleks pada mata, infeksi piogenik (infeksi yang bernanah) atau infeksi yang disebabkan oleh jamur.

PERHATIAN
Hipotiroidisme, sirosis hati, terapi yang berkepanjangan.

EFEK SAMPING
Kelemahan otot, osteoporosis, ulkus peptikum, gangguan penyembuhan luka, peningkatan keringat, sakit kepala, menstruasi tidak teratur, menghambat pertumbuhan pada anak-anak, penurunan toleransi karbohidrat.

INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL
D: Positif ada kejadian yang berbahaya pada janin manusia, tetapi keuntungan dari penggunaan oleh wanita hamil mungkin dapat diterima walaupun berisiko. (Misalnya jika obat digunakan untuk situasi menyelamatkan nyawa atau penyakit yang serius dimana obat yang lebih aman tidak dapat digunakan atau tidak efektif).

KEMASAN
Tablet 0.5 mg x 200 biji.

DOSIS
Tablet 0,5-10 mg sehari.

PENYAJIAN
Dikonsumsi bersamaan dengan makanan

PABRIK
Kalbe Farma.

NEW SKELAN 

http://apotik.medicastore.com/index.php?mod=obat&id=4117

HARGA :
Rp. 192.862 - / kemasan
KOMPOSISI
Kalsium Fenilbutazon 200 mg, Karisoprodol 125 mg.

INDIKASI
Nyeri, rasa kaku & kejang pada muskuloskeletal (otot rangka) & sendi pada kondisi seperti artritis reumatoid, kerusakan tulang belakang, terkilir, patah tulang, dislokasi, nyeri setelah operasi.

KONTRA INDIKASI

Hamil & menyusui.
Porfiria intermiten akut.
Kelainan darah.
Kelainan saluran pencernaan aktif.
Ulkus peptikum.
Penyakit kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah) atau tiroid.
Kerusakan fungsi hati atau ginjal yang parah.
Riwayat alergi terhadap Aspirin.

PERHATIAN

Usia lanjut.
Riwayat epilepsi.
Ketergantungan obat.
Interaksi obat : antikoagulan, hipoglikemik oral, Fenitoin, beberapa Sulfonamida, Klorfeniramin, Prometazin, Prednison, Levodopa, alkohol, depresan susunan saraf pusat.

EFEK SAMPING

Gangguan saluran pencernaan.
Ulserasi & perdarahan saluran pencernaan.
Hepatitis, sakit kuning.
Pembesaran kelenjar air liur.
Gagal ginjal.
Gondok/gondong.
Gangguan penglihatan & sistem saraf pusat.
Hipotensi, takhikardia, dan aritmia jantung.
Depresi sumsum tulang.
Kelainan darah.

INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL
C: Penelitian pada hewan menunjukkan efek samping pada janin ( teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan belum ada penelitian yang terkendali pada wanita atau penelitian pada wanita dan hewan belum tersedia. Obat seharusnya diberikan bila hanya keuntungan potensial memberikan alasan terhadap bahaya potensial pada janin.

KEMASAN
Kaplet 100 biji.

DOSIS
Nyeri akut : 3-4 kali sehari 1 kaplet. Nyeri kronis : seperti untuk nyeri akut, diberikan selama 1-3 hari.
Selanjutnya : 1 kapsul sehari selama 5 hari.

PENYAJIAN
Dikonsumsi bersamaan dengan makanan

PABRIK
Darya Varia.

Gratheos 50

http://www.grahafarma.com/productdetail.php?XA=0029

KOMPOSISI :

Gratheos 50 mg.
Tiap tablet salut selaput mengandung Diclofenac Sodium 50 mg.
Gratheos 25 mg.
Tiap tablet salut selaput mengandung Diclofenac Sodium 25 mg.
INDIKASI :
Untuk pengobatan inflamasi dan bentuk-bentuk degeneratif rematik, rheumatoid arthritis, termasukbentuk juvenile, ankilosing, spondylitis, osteoarthritis, spondylarthritis, dan rematik non artikuler.
Kontra Indikasi :
- Penderita ulkus peptikum, penderita asthma, urtikaria, rinitis akut yang dikeluarkan oleh asam asetilsalisilat atau obat-obat penghambat aktifitas sintesa prostaglandin.
- Penderita yang hipersensitif terhadap Gratheos.
Efek Samping :
- Saluran pencernaan, kadang terjadi nyeri epigastrum, gang-guan saluran pencernaan lainnya seperti mual, muntah, diare, kram perut, dispepsia, kembung, anoreksia.
- Jarang terjadi perdarahan saluran pencernaan, hematemesis, malena, tukak lambung dengan atau tanpa perdarahan atau perforasi, diare berdarah.
Dalam kasus-kasus terbatas gangguan usus bawah seperti non spesific haemorhagie colitis dan eksaserbasi ulkus colitis atau proktokolitis, Crohn, apthous, stomatitis, glossitis, luka opso-phageal, konstipasi.
- Susunan syaraf pusat.
Kadang-kadang sakit kepala, pusing, jarang perasaan mengan-tuk. Dalam kasus terbatas gangguan sensasi termasuk paraestesia, gangguan memori, disorientasi, gangguan pengli-hatan (blurred vision, diplopia) gangguan pendengaran, tinitus, insomnia, irritabiiitas, konvulsi, depresi, cemas, mimpi buruk, tremor, reaksi psikotik, gangguan alterasi rasa.
- Kadang-kadang terjadi ruam atau erupsi kulit, jarang terjadi urtikaria. Dalam kasus terbatas; bullous eruptions, eksim, erythema multiforma, gejala Stevens-
Johnson gejala hyell (epidermatitis toksik akut), eritroderma (exfoliative dermatitis) rambut rontok, reaksi fotosensitivitas, purpura termasuk purpura alergik.
- Ginjal.
Dalam kasus terbatas kegagalan ginjal akut, urinary abnormali ties seperti hematuri proteinuria, interstitial nephritis, gejala nephronic, papillary necrosis.
- Hati.
Kadang-kadang terjadi peninggian enzim-enzim aminotrans ferase (SGOT, SGPT). Jarang hepatitis dengan atau tanpa jaundice. Dalam kasus terbatas hepatitis fulminah.
- Darah.
Dalam kasus-kasus terbatas; trombositopenia, leukopenia, anemia (anemia hemolitik, anemia aplastik), agranulositosis.
- Sistem organ lainnya.
Jarang terjadi edema.
Dalam kasus-kasus terbatas; palpitasi, nyeri dada, hipertensi
Peringatan :
- Pada penderita dengan gangguan saluran pencernaan, dengan riwayat tukak lambung dengan ulkus colitis atau penyakit crohn, dengan gangguan fungsi hati, gangguan ginjal, pemberian Gratheos harus dibawah pengawasan yang ketat.
- Perdarahan lambung atau tukak/perforasi mempunyai resiko yang lebih serius pada orang tua.
- Bila timbul perdarahan lambung atau tukak lambung selama masa pengobatan dengan Gratheos, obat harus segera dihen-tikan.
- Hati-hati penggunaan Gratheos pada penderita dengan gang-guan fungsi jantung, hipertensi pada orang tua, pada penderita yang diobati dengan digretika dan dengan extra cellulair volume depletion dari suatu penyebab.
- Selama pengobatan jangka panjang dengarr Gratheos, pe-meriksaan fungsi hati dan ginjal harus dilakukan sebagai tin-dakan pencegahah. Jika hasil test fungsi hati tetap abnormal atau gejala-gejala klinis berkembang, Gratheos harus dihenti-kan.
- Pemakaian Gratheos pada pasien hepatic porfiria sebaiknya dihindarkan.
- Belum ada data yang cukup pada pemakaian Gratheos selama kehamilan dan laktasi, karena itu pemakaian Gratheos tidak dianjurkan seiama kehamilan dan laktasi.
- Dosis dan indikasi yang dianjurkan untuk pemakaian pada anak-anak belum ditetapkan.
- Hati-hati penggunaan Gratheos karena dapat menimbulkan reaksialergi.
- Pasien yang mengalami pusing atau gangguan syaraf pusat lainnya harus dihindarkan dari mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin.
Aturan Pakai :
Dewasa: dimulai dari dosis rendah.
- Padaosteoarthritis:
100 -150 mg/hari atau 50 mg 2 x 1 atau 75 mg 2 x 1 sehari
- Pada rheumatoid arthritis:
150 - 200 mg/hari atau 50 mg 3 - 4 x sehari, atau 75 mg 2 x 1 sehari.
- Pada ankilosing spondylitis:
100 -125 mg/hari, diberikan 25 mg 4 x 1 sehari. Dosis disesuaikan dengan berat ringannya penyakit.
Cara Penyimpanan :
Simpan di tempat yang sejuk dan kering

No Reg : DKL9231103417B1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar